London – Liverpool akhirnya menentukan dirinya sebagai juara Liga Champions 2019, ketika mereka berhasil membekuk Tottenham Spurs dengan skor akhir 2-0, Minggu (2/6) dinihari di stadium Wanda Metropolitan, Madrid.
The Reds lebih unggul 1-0 pada babak pertama ketika Mohamed Salah ditunjuk sebagai eksekutor tendangan pinalti yang dihadiahkan oleh wasit karena terjadi handsball dikotak terlarang.
Pada babak kedua, Tottenham mampu menguasai lapangan sepenuhnya akan tetapi mereka masih belum mendapat peluang emas untuk mencetak gol ke gawang Liverpool.
Liverpool juga melakukan penarikan pemain, Roberto Firmino yang terlihat kurang memberikan kontribusi untuk tim dan digantikan oleh Divock Origi di menit ke – 57, kemudian James Milner juga dimasukan untuk mengantikan posisi Georginio Wijnaldum.
Pada menit ke -63, Tottenham tetap menguasai permainan, tapi sayang enam tembakan kegawang tidak berbuah gol bagi mereka dan berbeda dengan Liverpool yang melepaskan 10 tembakan yang tetap mengarah kegawang Spurs.
Tottenham juga sempat mendapatkan peluang bagus ketika Son Heung-min berhasil masuk ke dalam kotak namun mampu dihentikan oleh Virgil van Dijk.
Beberapa selang kemudian Spurs juga kembali mendapatkan kesempatan akan tetapi tendangan yang dilepaskan Lucas Moura tampak sangat ringan sehingga dapat diatasi oleh Allison.
Skor semakin tertinggal jauh, saat Divock Origi berhasil menambah gol di menit ke-87 setelah mampu mencuri bola liar ke gawang Tottenham dan sekaligus melumpuhkan Kiper Tottenham, Lloris.